Blog and News

08 May 2024 Muftia Parasati

Go To Market: Taktik Pemasaran Tepat Sasaran untuk Produk Anda

Inovasi merupakan kunci utama bagi bisnis agar bertahan dan sukses dalam dunia bisnis yang bersaing ketat. Kemampuan berinovasi bukan lagi menjadi pilihan, melainkan kebutuhan yang mendesak. Cara ini sangat penting untuk mendukung pertumbuhan bisnis berkelanjutan serta mendapatkan keunggulan kompetitif.

Inovasi memungkinkan perusahaan untuk menciptakan produk dan layanan baru yang memenuhi kebutuhan pasar yang terus berubah. Namun, kesuksesan produk dan layanan baru di pasar memerlukan strategi agar mampu menarik calon pelanggan yang dituju. Strategi ini dikenal sebagai go-to-market. Kenali lebih lanjut tentang definisi, urgensi, dan tahapan langkah dari go-to-market untuk memastikan keberhasilan peluncuran produk baru Anda.

Apa yang Dimaksud Go-To-Market?

Strategi go-to-market adalah perencanaan strategis dan lengkap yang dikembangkan untuk mengeluarkan produk baru ke pasar. Strategi ini dirancang untuk memperkenalkan produk baru kepada target pelanggan dengan sukses, sehingga mendorong permintaan untuk produk tersebut. Perusahaan dalam berbagai ukuran dan bidang bisnis memerlukan rencana ini demi menjamin kesuksesan perilisan produk ke pasar.

Go-to-market perlu dimulai dengan menentukan pelanggan sasaran melalui market research yang mendalam. Saat membuat strategi ini, penting untuk memahami ciri demografis, pain point, dan kebutuhan pelanggan yang akan dijawab oleh produk baru tersebut. Go-to-market tidak hanya digunakan untuk memperkenalkan produk fisik, tetapi juga layanan baru, cabang perusahaan, atau bisnis baru. 

Mengapa Strategi Go-To-Market Sangat Penting?

Merancang strategi go-to-market sangat penting karena mempengaruhi keberhasilan peluncuran produk baru di pasar yang dituju. Melalui strategi ini, perusahaan dapat mengidentifikasi target audiens, memahami kebutuhan mereka, serta mengembangkan rencana untuk menyampaikan value produk baru secara efektif. Go-to-market juga memperlihatkan urgensi untuk meminimalisir risiko yang muncul saat mengeluarkan produk baru, seperti respon yang kurang baik dari target pelanggan, masalah teknis saat peluncuran produk, atau masalah regulasi. 

Strategi go-to-market memastikan perusahaan menargetkan calon pelanggan yang tepat, memasuki pasar di waktu yang tepat, serta memosisikan produk baru secara efektif agar lebih menonjol dibandingkan kompetitor. Perusahaan juga dapat memperkirakan masalah yang dirasakan pelanggan saat memakai produk baru, sehingga memastikan pengalaman pelanggan terhadap produk baru. Pelaksanaan strategi go-to-market yang efisien juga akan mendukung pertumbuhan perusahaan dalam jangka panjang.

Apa Saja Elemen-Elemen dalam Go-To-Market?

Strategi go-to-market mencakup beberapa elemen penting untuk memastikan kesuksesan perilisan produk baru ke pasar, yaitu:

  • Target Pasar: Kenali calon pelanggan ideal yang diuntungkan oleh produk baru, sehingga mereka berkenan untuk melakukan pembelian. Perusahaan perlu mengembangkan profil pelanggan yang menjelaskan aspek seperti ciri demografis, pain points, sikap saat membeli, hingga motivasi melakukan pembelian.
  • Product Market Fit: Elemen product market fit adalah kondisi di mana produk baru perusahaan cocok dengan kebutuhan pelanggan tujuan, sehingga menghasilkan permintaan dari pelanggan. Artinya, produk baru haruslah menjawab kebutuhan pelanggan yang dituju, sehingga menonjolkan value dari produk tersebut.
  • Harga Produk: Penting untuk menetapkan harga paling optimal untuk produk baru berdasarkan value, kompetisi, serta target pelanggan yang dituju. Harga yang tepat dapat memaksimalkan pendapatan perusahaan, menarik pelanggan, hingga membedakan produk dari kompetitor lainnya. 
  • Rencana Distribusi: Elemen ini memperhatikan saluran terbaik untuk mendistribusikan produk baru secara efektif kepada pelanggan. Misalnya adalah distribusi secara offline melalui toko, atau secara online melalui website e-commerce, aplikasi, atau distributor pihak ketiga untuk menyalurkan produk baru kepada pelanggan.

Bagaimana Langkah-Langkah Membuat Strategi Go-To-Market?

Strategi go-to-market yang efektif meliputi berbagai langkah untuk memastikan inovasi baru Anda dapat memasuki pasar dengan sukses. Ikut contoh langkah berikut ini untuk merancang go-to-market strategy yang cocok untuk perilisan produk Anda:

Kenali Pasar yang Dituju

Menargetkan calon pelanggan yang tepat sangat penting untuk mendukung keberhasilan masuknya produk baru ke pasar. Jadi, saat mengembangkan produk baru atau memperbarui produk lama, Anda perlu mengetahui jenis pelanggan apa yang paling tertarik untuk membeli produk tersebut. 

Tetapkan Nilai Produk Anda

Nilai atau value sebuah produk adalah keuntungan yang didapat pelanggan serta masalah yang diselesaikan saat memakai produk tersebut. Pelanggan melihat berbagai pilihan produk untuk memenuhi kebutuhan mereka. Maka dari itu, nilai sebuah produk menekankan mengapa target pelanggan harus memilih produk Anda dibandingkan produk kompetitor. Memahami nilai produk akan membantu upaya marketing yang lebih efisien dan terarah.

Tentukan Strategi Penetapan Harga

Setelah memahami pasar yang ingin dituju serta nilai produk baru, tentukan nominal harga yang bersedia dibayar calon pelanggan Anda. Pelanggan sering mempertimbangkan harga saat memilih sebuah produk, sehingga penting untuk memastikan harga yang ditetapkan tidak terlalu mahal atau murah. 

Strategi penetapan harga untuk produk baru Anda harus mampu menutup biaya produksi hingga mampu menghasilkan keuntungan. Anda juga dapat mempertimbangkan model penetapan harga seperti model transaksional atau model berlangganan.

Buat Strategi Marketing 

Strategi marketing adalah serangkaian tindakan untuk mempromosikan produk baru ke pelanggan yang dituju. Pilihlah media dan saluran yang tepat untuk menjangkau target pelanggan Anda dengan efektif. 

Perencanaan strategi marketing akan tergantung pada jenis produk baru yang akan diluncurkan. Misal, produk Anda membutuhkan tim sales dibutuhkan untuk mempromosikan produk secara langsung ke klien. Contoh lainnya adalah memanfaatkan media sosial dan website untuk meningkatkan brand awareness serta menarik pelanggan tujuan secara organik.

Pahami Customer Journey Map

Customer journey map adalah alur visual yang menggambarkan pengalaman pelanggan dengan produk atau layanan perusahaan. Alur ini memaparkan bagaimana pelanggan mempertimbangkan sebuah produk hingga akhirnya memutuskan pembelian. Customer journey map terdiri atas tahap awareness, consideration, dan decision. Anda perlu memahami seperti apa proses yang dilalui pelanggan sebelum membeli serta menyesuaikan strategi marketing pada tiap tahapan.

Tentukan Channel Penjualan dan Distribusi Produk

Channel penjualan adalah tempat di mana pelanggan dapat membeli produk Anda, sementara channel distribusi adalah bagaimana produk didistribusikan hingga sampai ke tangan pelanggan. Pemilihan channel penjualan dan distribusi bergantung pada jenis produk baru yang akan diluncurkan hingga calon pelanggan yang ingin dituju. Terdapat opsi penjualan dan distribusi secara langsung maupun secara tidak langsung melalui perantara.

Mulai Implementasi Go-To-Market yang Mudah dan Efisien Bersama IT Outsourcing PhinCon!

Menerapkan strategi go-to-market sangat penting untuk mendukung peluncuran produk yang sukses di pasar. Di samping melakukan langkah-langkah di atas, Anda dapat mempertimbangkan penggunaan tenaga ahli untuk mengoptimalkan proses go-to-market. Salah satu caranya adalah dengan memakai tenaga IT outsourcing dari PhinCon

Sebagai penyedia IT outsourcing terpercaya di Jakarta, PhinCon menawarkan solusi demi mempercepat implementasi strategi go-to-market untuk produk baru Anda. Dengan tim ahli IT yang berpengalaman dan kompeten, PhinCon dapat mendukung berbagai kebutuhan IT Anda, mulai dari pengembangan aplikasi hingga manajemen data dan analitik. Hal ini memungkinkan perusahaan Anda untuk fokus pada inovasi produk dan strategi pemasaran tanpa terbebani oleh kerumitan aspek teknis.

Untuk informasi lebih lanjut seputar IT outsourcing, Anda dapat menghubungi PhinCon melalui email marketing@phintraco.com.

Editor: Cardila Ladini